Untuk Anda yang membaca artikel ini pastinya anda sering sekali menemukan tanaman kelor yang nantinya akan tumbuh di pinggir jalan ataupun di pinggir rumah orang-orang di mana tanaman tersebut memang sangat mudah anda jumpai Apalagi anda sedang tinggal di daerah pedesaan tanaman kelor mempunyai juga sering sekali dikenal dengan sebutan tanaman mengurai yang merupakan salah satu jenis tumbuhan yang berasal dari suku moringaceae
Tanaman kelor ini juga bisa tumbuh dengan cepat memiliki bunga sepanjang tahun dan juga sangat tahan dengan kondisi panas yang ekstrim tanaman kelor juga nantinya akan berasal dari beberapa daerah tropis dan subtropis yang ada di negara Asia Selatan yang nantinya akan memiliki banyak sekali manfaat ataupun khasiat seperti salah satunya yaitu dapat dijadikan sebagai bahan-bahan pangan ataupun obat-obatan
Lalu di bawah ini adalah beberapa fakta menarik tentang tanaman kelor
Penjelasan singkat tentang tanaman kelor
Setiap daerah pastinya akan memiliki sebutan yang berbeda-beda terhadap tanaman kelor ini termasuk juga di beberapa daerah yang ada di negara Indonesia seperti daerah Sumatera yang mengatakan tanaman kelor ini sebagai murung kalau di daerah Jawa biasa disebut dengan marunga mungai apapun marami Adapun beberapa pakar yang telah menjabarkan bahwa tanaman kelor nantinya bisa tumbuh dalam bentuk pohon yang memiliki tinggi sekitar 7 sampai 12 meter bagaimana tanaman kelor ini nantinya memiliki batang berkayu tegak dan juga memiliki aroma yang tajam di mana pada umumnya merupakan daun majemuk memiliki tangkai yang panjang dan juga akan tersusun dari struktur berseling
Ya nantinya akan menjadi ciri khas utama dari tanaman kelor ini yaitu adalah helai daunnya yang memiliki bentuk seperti telur yang memiliki panjang sekitar 1 sampai 2 cm serta lebar 1 sampai 2 cm dan juga tipis di mana memiliki permukaan yang halus dan juga memiliki susunan pertulangan yang menyirip Tanaman kelor ini juga bisa tumbuh di beberapa dataran rendah maupun dataran tinggi dengan memiliki ketinggian hingga mencapai 1.000 m di atas permukaan laut